This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Tuesday, March 27, 2012

Laa Tahzan...Pasti Ada Jalan...











Saat kerja keras belum membuahkan hasil...
saat keringat yang mengucur serasa tak dihargai orang lain...
saat nasehat disalah artikan dan diacuhkan...
saat perbuatan baik dikucilkan...
disitulah keikhlasan diuji...
disitulah kesabaran diuji...

sesungguhnya keikhlasan tidak memandang bagaimana reaksi dari orang lain atas kebaikan yang kita perbuat...
dan sabar bukan berarti ada batasnya,, namun sebenarnya kita sendirilah yang membatasinya...
setiap cobaan yang datang,, setiap permasalahan yang hadir,, setiap kesulitan yang kita temui dalam kehidupan terkadang memang terasa menyempitkan dada... kadang kita merasa sulit untuk bisa melaluinya...
namun..
kata "sulit" bukan berarti tidak ada jalan sedikitpun untuk melaluinya,, bukan berarti sulit itu selalu menemui jalan buntu dan berhenti dimana kita hanya bisa berdiam diri disana.
sulit masih tersedia jalan - jalan yang lain untuk melaluinya.. hanya diri kitalah yang mengerti jalan mana yang harus kita lalui dengan berusaha, tidak menyerah, berprasangka baik kepada Alloh dan berdoa.
dan masih banyak orang yang ada dibawah kita yang mungkin lebih berat cobaan yang mereka alami.
Alloh berfirman :

وَ لَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَ الْجُوْعِ وَ نَقْصٍ مِّنَ الْأَمَوَالِ وَ الْأنْفُسِ وَ الثَّمَرَاتِ وَ بَشِّرِ الصَّابِرِيْنَ

Dan sesungguhnya akan Kami beri kamu percobaan dengan se­suatu dari ketakutan dan kelaparan dan kekurangan dari harta­ benda dan jiwa-jiwa dan buah buahan; dan berilah kabar yang gembira kepada orang yang sabar.(QS.Al Baqoroh : 155).

yakinlah bahwa tidak hanya kita yang mendapat cobaan namun Alloh sudah berfirman bahwa setiap orang akan diberi cobaan. kenapa Alloh memberi cobaan kepada hambanya??
Sebenarnya Alloh ingin menguji iman kita,, dan untuk menguji mana orang - orang yang benar - benar beriman kepada Alloh.
dan minta tolonglah kepada Alloh untuk bisa melalui cobaan yang dihadapi.

Alloh berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا اسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ وَ الصَّلاَةِ إِنَّ اللهَ مَعَ الصَّابِرِيْن

Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan dengan sabar dan shalat; sesungguhnya Allah adalah beserta orang-orang yang sabar.(Al Baqoroh :153)

dan orang - orang beriman jika menemui musibah maka dia yakin betul bahwa ini adalah sebagai ujian imannya dan Alloh memiliki rencana untuk memberikan hikmah dan hidayahnya dibalik cobaan yang dialami.

اَلَّذِيْنَ إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُّصِيْبَةٌ قَالُوْا إِنَّا ِللهِ وَ إِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ

(Yaitu) orang-orang yang apabila menimpa kepada mereka suatu musibah, mereka berkata: Sesungguhnya kita ini dari Allah, dan sesungguhnya kepadaNya­lah kita semua akan kembali.(Al Baqoroh :156)

dan balasan bagi orang - orang yang mampu bersabar dijelaskan pada ayat selanjutnya pada Q.S. Al Baqoroh ayat 157 yang berbunyi:
أُولَئِكَ عَلَيْهِمْ صَلَوَاتٌ مِّنْ رَّبِّهِمْ وَ رَحْمَةٌ وَ أُولَئِكَ هُمُ الْمُهْتَدُوْنَ

Mereka itu, akan dikurniakan atas mereka anugerah-anugerah dari Tuhan mereka dan rahmat, dan mereka itulah orang-orang yang akan mendapat petunjuk.

dan yang perlu ditanamkan pada diri kita jika menemui cobaan adalah yang terdapat pada Q.S. Ibrahim ayat 7 sebagai ayat motivasi dan penenang hati bagi kita yaitu :
“Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Aku akan menambah nikmat-Ku kepadamu dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku, sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.”

semoga kita termasuk orang - orang yang sabar dan syukur dalam menjalani liku -liku kehidupan ini.aamiin Ya Robb.
laa tahzan... pasti ada jalan saudaraku.

semoga bermanfaat. semoga atikel ini bisa bermanfaat untuk para pembaca dan diri saya pribadi. coretan ini ditujukan khususnya kepada diri saya pribadi yang masih belajar di universitas kehidupan yang penuh cobaan namun terdapat ribuan hikmah dan hidayah yang akan kita dapatkan.InsyaAlloh. mohon maaf atas kesalahan pada diri saya pribadi dan jika ada kesalahan pada penulisan artikel atau isi. penulis mohon maaf. sessungguhnya kebenaran datang hanya dari Alloh swt. salam ukhuwah islamiyah.


@_aby

Monday, March 26, 2012

Tanyakan pada diri anda..??














terkadang hati ini bimbang dengan kehidupan yang kita jalani.
terkadang hati ini tak tentu arah karena frekuensi iman yang selalu berganti.
dan terkadang kita merasa jauh dari Sang Pencipta karena maksiat yang sering dilakukan.

setelah kau mengetahui bahwa apa yang terjadi pada dirimu disaat - saat merasakan hal yang seperti itu,, apa yang akan kau lakukan??... apa kau hanya berdiam diri, menyendiri,, dan tak melakukan sedikit tindakan apapun untuk bangkit dari keterpurukan imanmu??..

apa jangan - jangan kau merasa terbiasa dengan kefuturan imanmu??

disaat inilah kita butuh berfikir dari mana kita hadir didunia,, unutk apa kita hidup,, dan setelah kehidupan kita selesai apakah semua berakhir begitu saja??..
tentu TIDAK.
Alloh berfirman :
"Tidakkah mereka menyangka bahawa mereka akan dibangkitkan (hidup semula sesudah mati)?"(Al-Mutaffifeen:4)

apa kau hendak berlari ke tempat yang tidak akan diketahui oleh siapapun setelah datangnya hari yang sangat berat karena semua perbuatan yang kita lakukkan akan dipertanggung jawabkan??
Alloh berfirman:
"(Maka) pada hari itu, berkatalah manusia (yang ingkarkan hari kiamat): “Ke manakah hendak melarikan diri?"(Al-Qiamat:10)

sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui apapun yang tersembunyi maupun yang tidak tersembunyi. inilah nasehat bagi kita agar selalu untuk mawas diri dan memikirkan matang - matang tindakan yang akan kita lakukan sebelum kita melakukannya agar kita tidak menyesal dan tidak termasuk orang - orang yang rugi.
Alloh berfirman:
"Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat-menasihati supaya menaati kebenaran dan nasihat-menasihati supaya menetapi kesabaran” (QS.Al-‘Ashr:1-3)."

semoga bermanfaat untuk para pembaca blog muslimfriendship. nasehat ini ditunjukkan khususnya untuk penulis dan semoga bermanfaat juga bagi para pembaca jika ada khilaf dan salahnya penulis mohon maaf.
@_aby

Sunday, March 25, 2012

wahai jiwa yang lemah...

indah hati saat kita bisa melihat segala sesuatu dengan hati yang bersih..
indah mata saat kita bisa menahan pandangan dari sesuatu yang tidak di ridho-Nya.
indah telinga saat kita tidak mendengar sesuatu ucapan yang bisa mendatangkan murka - Nya.
indah lisan saat kita bisa menahan dari mengucapkan sesuatu hal yang bisa menyakiti orang lain dan mendatangkan murka - Nya.

kesejukkan hati disaat kita bisa merasakan manisnya iman dan bergetar hati kita saat mendengar lantunan ayat Suci Al Qur'an.
kesejukkan mata disaat kita mampu bisa melihat orang yang disekitar kita bahagia karena kita bisa membuat mereka selalu bahagia disamping kita.

wahai jiwa yang lemah... bangkitkan semangatmu untuk selalu memperkuat jiwamu dengan menambahkan iman didalam hatimu dengan berbagai cara yang telah diberikan jalan sesuai jalan Rasululloh saw yang telah diajarkan kepada umatnya. jangan kau ambil jalan kebid'ahan dalam berupaya menambah keimanan karena itu bukan jalan yang diajarkan rasulmu walaupun kau akan merasa berpahala dalam melakukannya.

ibarat komputer jiwa adalah sistem operasi yang butuh maintance. kau membutuhkan anti virus untuk sistem operasimu agar tidak mudah terserang virus yang bisa merusak sistem kerja dari sistem operasimu. kau butuh firewall untuk menahan serangan dari para hacker ataupun cracker. kau butuh charger agar daya yang tersimpan pada komputermu tetap stabil dan bertambah jika daya mulai menurun.

jadikan iman sebagai anti virus didalam jiwamu agar jiwa ini memiliki perisai dari hal -hal yang bisa membuat lemah jiwamu untuk mendekatkan diri kepada - Nya.
jadikan mencari ilmu sebagai firewall sebagai perisai didalam dirimu agar engkau tidak mudah dipermainkan hawa nafsu dari syaiton yang bisa merusak akhlakmu dan agar tidak mudah percaya dengan perkataan orang yang tidak berilmu dan tidak bertanggung jawab atas perkataan mereka sehingga kau mudah saja terombang ambing dengan perkataan mereka dan mudah dipermainkan oleh mereka.
jadikan teman - teman yang sholeh itu sebagai charger bagi imanmu karena dengan berteman dengan mereka imanmu akan senantiasa terjaga.

tulisan ini ditunjukkan untuk diri pribadi penulis. semoga bisa bermanfaat untuk orang lain yang membaca. sama - sama belajar. sharing and sharing again. semoga bermanfaat.sampaikan walau satu ayat. mohon maaf atas segala kesalahannya. sesungguhnya kebenaran datangnya hanya dari ALloh swt. salam ukhuwah islamiyah.

Saturday, March 24, 2012

Mari bermuhasabah


Saat kita mulai resah dengan keadaan yang ada....

saat kita disibukkan dunia...

saat dunia seperti tak memihak kepada kita...

kemana kau harus berlari??

kepada siapa kau harus mengadu??

kita mengakui bahwa kita memiliki Robb yang menciptakan kita...

kita mengakui bahwa semua alam ini ada yang menciptakannya...

namun apakah kita sering menyadari bahwa kita sering lalai dengan gemerlap dunia yang penuh dengan keindahan fatamorgana.

beruntunglah bagi orang - orang yang selalu meyadari semua itu, karena dengan menyadari hakekat kehidupan di dunia hanya sebuah keindahan fatamorgana maka kita akan selalu bermuhasabah untuk menjadi pribadi yang memiliki kualitas yang tinggi.

beruntunglah bagi orang - orang yang bisa menyadari kesalahannya dan kembali ke jalan Nya.

banyak orang yang melakukan kesalahan namun mereka beranggapan bahwa mereka diatas kebenaran.

dan banyak pula orang - orang melakukan kesalahan dan merekapun menyadari bahwa apa yang mereka lakukan itu salah namun mereka terus membanggakan diri dengan apa - apa yang telah mereka perbuat. na'udzubillah.

maka dimanakah posisi kita sekarang??

bagaimana dengan diri kita sekarang??

apakah kita merasa sudah menjadi manusia yang soleh dan solehah??

apakah kita sudah merasa cukup dengan keadaan kita sekarang??

TIDAK!!!

bercerminlah wahai hamba Alloh..

lihatlah diri kita yang lemah...

lihatlah apakah yang kita miliki akan kekal nan abadi??..

dan apa kita merasa bangga dengan apa yang kita miliki sekarang??

semua hanyalah fana,,, Alloh kapan saja bisa mengambil apapun yang ada pada diri kita...

marilah kita bersama - sama saling mengingatkan wahai hamba Alloh.. kita saling membutuhkan untuk saling menasehati.

menasehati dalam menetapi kesabaran dan kebenaran.

marilah saling berta'awun untuk meraih satu tujuan yang sama di dalam agama yang yang penuh rahmat dan keindahan yaitu ISLAM.

marilah kita bermuhasabah bersama - sama.

Imam Turmudzi meriwayatkan ungkapan Umar bin Khattab: Hasibu anfusakum qobla an tuhasabu. “Hisablah (evaluasilah) diri kalian sebelum kalian dihisab dan berhiaslah (bersiaplah) kalian untuk hari aradh akbar (Yaumul Hisab).





astaghfirrullohal'adzim.

saya hanya diri yang lemah. goresan tulisan ini semoga bisa bermanfaat. aamiin

yang menulis tidak lebih baik dari yang membaca.

mohon maaf atas segala kekurangannya.

semoga kita bisa terus bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

aamiin Ya Robbal'alamiin.

jika ada benarnya dari Alloh swt dan jika ada salahnya dari diri sendiri.

Salam Ukhuwah Islamiyah.

muhasabah waktu

Jauh aku berjalan pulang dari mengerjakan tugas kuliahku, terdengar naungan adzan ashar memanggilku. saat ku mulai melangkahkan langkahku beranjak pergi seusai dari masjid ku melihat seorang anak balita sedang asiknya memainkan keranjang burung yang berukuran kecil miliknya. coba jika kita perhatikan dan kita mencoba flash back pada kehidupan kita mungkin dulunya kita seperti anak balita tadi yang lugu, lucu, dan belum mengerti apa - apa akan arti kehidupan. yang dipikirkan adalah kesenangan, dan bermain. seperti itulah kita dulu, namun jika kita lihat dari kehidupan sekarang yang sedang kita jalani maka apakah kita berfikir bahwa kita sudah masuk usia baligh dan kita sudah tak seperti anak kecil lagi. itu tandanya bahwa semua perbuatan baik ataupun buruk maka kita sendiri yang akan menanggungnya, celaka atau bahagia, sedih ataupun senang nantinya. namun yang kita resahkan dan yang kita sesalkan adalah betapa ruginya kita jika sampai saat ini hati kita masih belum terbuka dan selalu menolak akan datangnya hidayah yang menghampiri kita. kita akan berfikir untuk apa dan bagaimana dengan umur kita yang digunakan selama ini. Alloh berfirman:
“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat-menasihati supaya menaati kebenaran dan nasihat-menasihati supaya menetapi kesabaran” (QS. Al-‘Ashr:1-3).
Wal ’Ashri (demi masa). Ayat ini dimulai dengan sumpah Allah Swt dengan menyebut masa. Itu artinya, Allah memberikan peringatan kepada kita agar betul-betul, berhati-hati, menghadapi waktu ini. Bila kita tidak berhati-hati menghadapinya, waktu akan mencelakai kita. Bila kita berhati-hati menghadapinya, waktu akan menyelamatkan kita, tergantung bagaimana kita memamfaatkannya waktu.
Innal Insana (sesungguhnya manusia). Kalimat ini meliputi jenis manusia, baik manusia yang hidup 2000 tahu yang lalu maupun 2000 tahun yang akan datang; manusia yang hidup sekarang dipenjuru dunia. Semua manusia hakikatnya ciptaan Allah, diberi akal, diberi kalbu, diberi perasaan, dan diberi nikmat sehat.
Lafii husrin (benar-benar dalam kerugian). “Lam” di sini artinya “sungguh”. “Fii”= didalam. “Husrin” artinya kerugian atau tenggelam dalam kerugian.

Walaupun harta yang melimpah, ilmu pengetahuan yang luas, ataupun sebaliknya tetap terancam dengan kerugian, bila tidak mampu menjalankan aturan Allah yang diturunkan dalam Al-Qur’an dalam mendapatkan dan menggunakan harta itu.

Dalam sebuah haditsnya, Rasulullah Saw menyebutkan ada tiga golongan manusia yang dipandang hebat oleh manusia, tapi masuk neraka.

Pertama, orang yang gagah, disebut pahlawan, pandai memainkan senjata, ahli berperang, tapi masuk neraka.

Kedua, orang yang suka menimbah ilmu, orang alim (orang berilmu), sangat pandai, tapi ia juga masuk neraka.

Ketiga, orang yang melimpah hartanya, orang dermawan, suka menolong, dan sering memberi sumbangan kepada manusia yang kekurangan, tapi ia pun masuk neraka.

Apa penyebabnya? Tiada lain karena perbuatan amal baiknya tidak mengharapkan keridaan Allah dan tidak ada keikhlasan sedikit pun, melainkan mengharapkan pujian dan sanjungan dari manusia. Inilah yang difirmankan Allah dalam QS. Ali Imron:91.

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan mati sedang mereka tetap dalam kekafirannya, maka tidaklah akan diterima dari seseorang di antara mereka emas sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas (yang sebanyak) itu. bagi mereka itulah siksa yang pedih dan sekali-kali mereka tidak memperoleh penolong.”

Kalau begitu, apa yang paling berharga pada diri setiap manusia? Tiada lain hanyalah iman yang ikhlas dan mengerjakan amal saleh.

Surat Al’-Ashr diakhir dengan ayat: “ Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat-menasihati supaya menaati kebenaran dan nasihat-menasihati supaya menetapi kesabaran.”

Inilah jalan untuk menghindari kerugian dalam hidup di dunia dan di akhirat: iman, amal saleh atau perbuatan baik, dan saling menasihati atau saling mengingatkan dalam hal menaanti kebenaran dan berlaku sabar. Wallahu a’lam.
jika ada kesalahan dalam penulisan maupun isi penulis mohon maaf, ada salahnya dari diri sendiri dan kebenaran datangnya hanya dari Alloh swt.
sama - sama belajar. sharing and sharing again. sampaikan walau satu ayat.

Penjelasan Q.S. Al Ashr dari :K.H. Saiful Islam Mubarok, Lc., M.Ag
@_aby

Saturday, March 17, 2012

Keutamaan Sedekah

Dalam konsep sebuah kehidupan bahwa bagi kita yang percaya akan adanya Tuhan yang haq yaitu Alloh swt tidak ada tuhan yang lain selain Dia. bahwa kita percaya segala sesuatu meliputi penciptaan, kematian, riski dll. adalah datang dari Alloh swt. dalam hal ini cahaya ilmu akan membahas tentang sedekah. kita sudah mendapatkan berbagai nikmat dari Alloh swt yang begitu banyaknya sampai - sampai kita yakin bahwa kita mencoba untuk menghitungnya kita tidak akan sanggup dan tidak akan mampu untuk menghitungnya. Alloh berfirman dalam surat An Nahl ayat 18 yaitu :
"Dan jika kamu menghitung nikmat Allah (yang dilimpahkannya kepada kamu), tiadalah kamu akan dapat menghitungnya satu persatu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani."
inilah bentuk kasih sayang Alloh kepada makhluk ciptaannya. namun adakalanya ada rasa kikir dalam diri seseorang yasng telah diberi harta melimpah namun tidak mau sedikitpun untuk memberikan sedikit hartanya bagi orang yang berhak atau membutuhkan. dia tidak menyadari bahwa harta yang ia dapatkan bisa saja hilang dalam hitungan beberapa detik saja walaupun ia harus mengumpulkan harta dalam waktu yang tidak sedikit. dan ia pun tidak menyadari bahwa dalam hartanya terdapat hak bagi orang fakir miskin. inilah yang perlu kita berhati - hati dalam memenejemen harta yang ada pada diri kita.Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw. bersabda, “Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Allah swt. akan menambah kemuliaan kepada hamba-Nya yang pemaaf. Dan bagi hamba yang tawadhu’ karena Allah swt., Allah swt. akan mengangkat (derajatnya). (HR.Muslim)
Alloh berfirman dalam Q.S. Al Baqoroh ayat 261 yaitu :
"Bandingan (derma) orang-orang yang membelanjakan hartanya pada jalan Allah, ialah sama seperti sebiji benih yang tumbuh menerbitkan tujuh tangkai; tiap-tiap tangkai itu pula mengandungi seratus biji. Dan (ingatlah), Allah akan melipatgandakan pahala bagi sesiapa yang dikehendakiNya, dan Allah Maha Luas (rahmat) kurniaNya, lagi Meliputi ilmu pengetahuanNya."
tidaklah sedekah itu akan merugikan bagi yang membelanjakannya dijalan Alloh. apakah anda pernah mendengar bahwa ada seorang pengusaha bangkrut karena rajin sedekah??
dan banyak keutamaan dari sedekah diantaranya yaitu :
- bisa sebagai penghalang dari musibah.
Dari Ali r.a., Rasulullah saw. bersabda, “Segeralah bersedekah, sesungguhnya musibah tidak dapat melintasi sedekah.”
- menyembuhkan penyakit.
“Obatilah orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah.” (HR. Thabrani dan Baihaqi)
- menghapus dosa
Dari Abu Hurairah r.a., Nabi saw. bersabda, “Seorang wanita pezina telah diampuni dosanya karena ketika dalam perjalanan, ia melewati seekor anjing yang menengadahkan kepalanya sambil menjulurkan lidahnya hampir mati karena kehausan. Maka, wanita tersebut menanggalkan sepatu kulitnya, lalu mengikatkannya dengan kain kudungnya, kemudian anjing tersebut diberi minum olehnya. Maka dengan perbuatannya tersebut, ia telah diampuni dosanya.” Seseorang bertanya, “Adakah pahala bagi kita dengan berbuat baik kepada binatang?” Beliau saw. menjawab, “Berbuat baik kepada setiap yang mempunyai hati (nyawa) terdapat pahala.” (Muttafaq ‘alaih)
dan itu hanya sedikit sekali keutamaan dari sedekah.
itulah sedikit ilmu yang bisa kami bagikan kepada sahabat cahaya ilmu semoga bisa bermanfaat. jika ada salahnya dan kekurangan dalam pemulisan artikel serta isinya kami mohon maaf. sama - sama belajar dan mencari ilmu.
sharing and sharing again. "sampaikanlah walau satu ayat."

@_aby